Tragedi Bola Kaki Indonesia Membawa Petaka

Tragedi Bola Kaki Indonesia, Mencoreng dunia sepak Bola, Sekitar 127, korban meninggal dunia juga 180 masih dalam Perawatan. Photo Istimewa

KabarNewsOne, Malang, Jawa Timur – Dunia olah raga Bola Kaki Indonesia Kembali Tercoreng, di kanca Internasional, Hal ini membuat Sekitar 127 Jiwa Melayang, dan 180 masih dalam perawatan Minggu (2/9/2022)

Pasca kerusuhan suporter pelaksanaan pertandingan Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruan Malang, menjadi tragedi yang memilukan, hingga memalukan Bola kaki Indonesia.

Kejadian yang tak lucu ini, membuat Sepak Bola Indonesia tak bisa mengikuti kompetisi, mungkin masyarakat masih ingat dengan Tragedy Heysel 39 Korban Meninggal imbasnya 5 Tahun Sepakbola Inggris harus di bench dari semua kegiatan FIFA/UEFA.

Lah ini terbanyak sepanjang sejarah FIFA pasti akan investigasi akan hal ini, kenapa bisa terjadi,

Sekitar Pukul 21.58 Wib setelah pertandingan selesai, pemain dan official Persebaya Surabaya dari lapangan masuk ke dalam kamar ganti pemain dan dilempari oleh suporter aremania dari atas tribun dengan botol air mineral dan lain lain.

Selanjutnya suporter aremania yang turun ke lapangan semakin banyak, aparat keamanan mengambil tindakan dengan menembakkan gas air mata ke arah suporter aremania.

Supporter yang ada di tribun berlari membubarkan diri keluar stadion. Untuk menyelamatkan diri hingga berhamburan. Menghindari gas Air mata, yang disemprotkan oleh aparat, ” terangnya

Sebagian ada masuk depan Stadion Kanjuruhan. ” Akibat kejadian tersebut banyak suporter aremania dan aparat keamanan yang mengalami luka-luka.,” Ucapnya Yudi.

Hingga kini Suporter aremania yang mengalami luka luka dan sesak nafas dirawat ruang Medis Stadion Kanjuruhan. Karena korban terlalu banyak dan ruang medis tidak bisa menampung, selanjutnya korban di bawa ke Rumah Sakit di wilayah Kepanjen antara lain RS Kanjuruhan, RS Wava Husada, RS Hasta Husada dan RS lain dengan menggunakan kendaraan ambulance, truk Polres Malang, truk Yon Zipur 5 Kepanjen, truk Kodim dan kendaraan lainnya. 

Inilah Daftar korban dalam kejadian kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, tersebut ada yang di Rumah Sakit Hasta Husada Kepanjen,

Total Korban Meninggal Dunia: 127 orang, Dalam Perawatan: 180 Saat ini Bola Indonesia, menjadi sorotan dunia akibat tragedi tersebut. Eko