KabarNewsOne, Jakarta – Pemerintah Gerakan Sejuta vaksinasi setiap harinya, Salah satu hal yang mempengaruhi lonjakan pasien Corona belakangan ini, adalah mereka yang belum menerima vaksin. Dari hasil penelitian di Amerika, ternyata lebih dari 90% yang meninggal, adalah mereka yang belum divaksin. Begitu juga yang terjadi di Jawa Tengah.
Presiden Jokowi pun telah mencanangkan sekitar 1 juta jiwa untuk divaksin setiap harinya. Lantas, bagaimana perkembangannya? Dan apa saja faktor penghambat untuk pelaksanaan vaksin di Masyarakat
Seperti apa progress pemberian vaksin untuk masyarakat yang telah dilakukan oleh Kepala daerah? Bagaimana pendapat ahli jiwa soal reaksi masyarakat,
Sebelum vaksin tahap satu, harus digunakan namun sebagian masyarakat banyak yang menolak, hingga tak mau di vaksin
Saat masyarakat sejak terjangkit varian baru virus Corona, Delta yang tiap hari makin bertambah, jumlah pasien yang terpapar, terjangkit virus
Hingga Pihak Rumah Sakitpun kini Kewalahan menanganinya, masyarakat batu sadar setelah pemerintah menganjurkan harus divaksin, kini masyarakat berbondong-bondong berdatangan mau divaksin
Bahkan Narsum :dr Danardi Sosrosumihardjo Sp.KJ(K)/ Psikiater – mengutarakan bahwa selama ini masyarakat, kita selalu ego, dan tak peduli dengan vaksi tersebut, karena mereka menganggap hal sepele, ” Jelasnya
Saat ini mereka baru menyadari, bahwa vaksin tersebut sangat penting untuk ketebalan tubuh kita, ” ucapnya,
Memang vaksin hanya sebagai Penangkal Saja, namun semua itu berguna dan sangat penting, hal ini juga kesadaran anak-anak pun. Mulai ikutan untuk berpartisipasi melakukan vaksinasi, ” Pungkasnya,(Yan)
