KabarNewsOne, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari pers Nasional yang jatuh pada hari ini, 9 Februari 2023. Insan berperan penting bagi rakyat, agar bisa mewujudkan Martabat Demokrasi Bangsa dan Negara.Kamis (9/2/2013)
Menyambut harapan masyarakat di tahun ini lebih baik lagi, pers. Apalagi ditengah zaman digital ini. Masyarakat pun harus bisa memilih mana berita yang akurat dan benar.
Apalagi Bakan menghadapi tahun politik untuk mewujudkan kesejahteraan buruh dan klas pekerja dalam hari pers nasional..
Pemilu yang bersih dan jujur, salah satu nya di perankan oleh insan pers, disamping penyelenggara pemilu dan parpol, yang Jujur dan adil. Arena Pers berperan penting mewujudkan ini.
Pemilu yang bersih akan melahirkan kualitas pemimpin negeri yang menjadi harapan rakyat, bukan daulat uang dan bukan daulat tuan ataupun politik dinasti.
Pemimpin yang berkualitas akan menghasilkan kebijakan dan produk undang undang yang berpihak kepada kepentingan rakyat jelata, seperti anti outsourcing, upah murah, merampas tanah petani, kekerasan terhadap perempuan, dan anti omnibuslaw cipta kerja dan ruu kesehatan..
Keadilan harus ditegakkan Pro kepada jaminan sosial, subsidi kebutuhan rakyat kecil, lingkungan, dan ham.
Karena semua praktisi hukum, saat ini hukum di Indonesia makin ngawur dan kacau menciptakan kekacauan, bagi masyarakat yang tak adil.
Dalam hal percaya, insan pers dapat memerankan dan mewujudkan kenyataan ini kepada masyarakat luas, ” kenyataan ini di pemilu 2024. Nanti jangan ada masyarakat harus bisa memilih dan bisa mencermati mana partai, atau para calon bakal jadi presiden yang benar-benar bisa melihat kondisi bangsa ini, agar lebih baik lagi maju.
Di tanganmu lah peran itu dituangkan dalam torehan tinta berita. Yang bisa di lihat dan di rasakan langsung oleh rakyat, karena selama ini masih banyak yang belum dapat mewujudkan kesejahteraan bagi rakyat.
Dalam kesempatan ini, masyarakat selalu berharap agar semua berita dapat disiarkan semua tentang suka dan duka bagi kita semua.,” terangnya
Jayalah Pers Indonesia. Untuk dapat memberikan informasi yang benar-benar kepada rakyat, jangan ada yang ditutup-tutupi, hingga bisa diserap langsung fakta dan realita kenyataan di lapangan.
Pandangan inipun langsung direspon oleh awak media pers, yang selama ini tak bisa menyampaikan aspirasi mereka terhadap karyanya dan kenyataan. ,” pungkasnya.
Pemerintah seharusnya lebih peka terhadap, apa yang disajikan dan diharapkan oleh masyarakat, agar jangan ada yang ditutup-tutupi.(Ian)