Masjidil Haram Sudah Bebas Dari Jaga Jarak, Jama’ah Bisa Khusuk Sholat Berjamaah

Negara Arab Saudi sudah terlihat Normal kembali. Kini Masjidil Haram, Telah melakukan Pelonggaran, dengan menerapkan Sholat sudah mulai bisa Berjamaah, tanda-tanda Sosial Distesing sudah dicopot-copotin. (Photo), Istimewa

KabarNewsOne, Jakarta – Umat muslim kini sudah mulai tenang menjalankan Ibadah, di seluruh belahan Dunia, bahkan di Masjid-masjid seperti di Masjidil Haram. Tanda-tanda Sosial distesing, Jaga jarak sudah mulai Kendor bahkan dibeberapa tempat ibadah tanda tersebut sudah di copot.

Hal ini menunjukkan Bahwa kasus Covid 19, yang hampir Dua Tahun ini, melanda seluruh Dunia, akan berlalu yang membuat seluruh bangsa dan rakyat resah, tak bisa berbuat apa-apa.

Selama ini menjalankan ibadah pun tak bisa berjamaah sholat agar lebih khusuk. Serta masuk Tempat-tempat ibadah dibatasin.

Namun hal ini disambut kegembiraan bagi tokoh agama dan seluruh umat muslim, di seluruh Dunia. Bahkan sholat tanpa jarak sudah dilakukan dibeberapa tempat-tempat ibadah lainnya.

Pandangan ini menurut kyai Kholil Navis mengungkapkan bahwa, saat ini kita sudah memasuki Newnormal kembali, akibat Pandemi, ” Namun kita tetap mematuhi Protokol kesehatan “. Yang selama ini sudah kita terapkan.

Hal ini patut juga kita syukuri mungkin ini semua ada hikmahnya, ” kata kyai Cholil Nafis,. Ketua MUI Bidang Dakwah.

Sementara itu Dirjen Penyelenggaraan Haji Dan Umrah ( PHU ), Hilman Latif. Menegaskan kini bahwa saat ini negara Arab Saudi, sudah terlihat Normal kembali, ” ucapnya

Mereka menunjukan tanda-tanda Jaga jarak untuk sholat jamaah sudah dibongkar.

Masyarakat Indonesia kini tinggal menunggu saja, kapan penyelenggara haji bagi masyarakat Indonesia akan diberikan kesempatan, ” pungkasnya

Namun isyarat-isyarat tersebut sudah berlangsung di negara Arab tersebut, Bahkan Latif juga menegaskan hal ini bukan berarti sudah bebas masuk bagi negar lain, untuk menjalankan umrah dan haji, ” tegasnya. (Ian)