KabarNewsOne, Jakarta – Rapat koordinasi antar kementerian dipimpin langsung oleh Menkopolhukam Budi Gunawan di ruangan rapat Bima Utama Kementerian Kemenko Polhukam, Jakarta pusat, dihadiri langsung oleh Kalangan para menteri dan Kapolri Jend Pol Sulistiyo Sigit Prabowo.
Rapat ini dilaksanakan oleh kementerian Merah Putih. Dalam penanganan isu-isu yang ditegaskan sebelumnya oleh Presiden Prabowo yang menegaskan Bahwa mereka harus lebih solid, dalam menangani masalah.
Seperti Pemberantasan Korupsi serta Judi online, Narkoba serta kebocoran Devisit, ” ungkap Menkopolhukam Budi Gunawan dalam rapat tersebut. Namun tidak sebatas itu saja.” Kata BG
Terkait soal Pilkada Serentak ini Budi Gunawan juga menjelaskan, harus lebih baik dan efektif lagi, jangan sampai masyarakat terpecah belah.,” ucapnya
Mari kita bersama-sama bergerak sesuai keinginan bangsa dan negara, karena itu merupakan Prioritas program-program pemerintah.
Saat Polri langsung di tunjuk sebagai Lider untuk Pemberantasan Narkotika serta judi online, Menkopolhukam menegaskan kembali kepada kapolri untuk menyikat semua itu. ” Pungkasnya
Karena sesuai dengan misi bangsa ini kedepan, demi mewujudkan harapan negara ini kedepan menjadi indonesia Emas 2045. Yang mana harapan dan mana itu kita tegakkan serta kita jalankan.,” paparnya
Kesungguhan itu telah berangsur-angsur di jalankan oleh Kapolri serta penegak hukum lainya, seperti beberapa hari belakangan ini, tim Siber polri telah mengungkap pemberantasan judi Slot online, Dengan menyita aset-aset para tersangka hingga puluhan miliar. Dari hasil judi online. ” Terang Sigit. Kepada awak media.
Bareskrim Mabes Polri Tengah Gencar Melakukan penggerebekan Situs Judi online, hingga kembali berhasil Menyita Uang Senilai 13,8 miliar milik judi oline Slot. 8278 milik jaringan china. Minggu (10/11/24)
Nah hanya itu Sigit langsung mengapresiasi langkah-langkah Direktur tindak pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Pol Himawan Bayu Aji mengungkapkan bahwa penyitaan tersebut merupakan pengembangan dari hasil penyitaan barang bukti senilai 70 miliar beberapa hari yang lalu. Berdasarkan keterangan dari para tersangka.” terangnya.(Deni)
