KabarNewsOne, Ogan Komering Ilir – Miris kehidupan keluarga Bapak Sulaiman bersama Nuryati, Sudah tujuh tahun ini Tinggal bersama, menempati kandang Ayam, Di Desa Teluk Kecapai Pemulutan kabupeten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Minggu (13/6)
Dengan kehidupan yang serba kurang Sulaiman, dan Nurhayati terpaksa tinggal digubuk derita kandang ayam, namun ia tak pernah mengeluhkan nasibnya, miris melihat nya kedua sepasang kekasih ini, ketika hujan mereka terpaksa mengungsi di emperan, bawah rumah tetangga nya
Rumah yang berlapisan atap gedek yang sudah rapuh, dan dinding terbuat dari daun” yang tak layak lagi digunakan, namun mereka tetap bersabar dan bertahan, tinggal di gubuk kandang ayam tersebut sudah sejak Tujuh tahun silam,
Namun menurut warga sekitar Sulaiman, ini bekerja sebagai buruh serabutan, sehari-hari nya ia mengumpulkan barang-barang bekas, dan pencari ikan di sungai, demi untuk kebutuhan bertahan hidup, namun tak menentu penghasilannya, Ucapnya
Ia berharap dan selalu berdoa, ingin punya tempat tinggal yang layak, Impian Sulaiman dan Nurhayati, terwujud, setelah anggota kepolisian Polatabes Palembang tergugah melihat kondisi kediaman bapak Sulaiman,
Tak bocor pun, bersyukur ucap Sulaiman, kada ia hanya bisa menangis ketika tengah malam hujan deras menghantam tempat tinggalnya, sang istri lagi tertidur pulas, terpaksa mencari tempat yang teduh
Sulaiman dan istrinya yang hidup dikampung ini, tak mengerti apa-apa, bahkan selama ini keluarganya tak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah, Seperti BLT dan bansos, padahal mereka yang layak untuk mendapatkan
Dengan niat tulus seorang anggota kepolisian Poltabes Pelambang, berjanji akan membangunkan tempat tinggalnya, agar terhindarkan dari naman hujan, dan terik matahari,
Niat yang tulus ini, ungkap salah satu anggota Polisi yang enggan disebutkan namanya, ia berharap ini bantuan dengan niat yang tulus, Ucapnya, (Rizal)