Modus Sewa Buat Angkut Hewan Kurban, Dua Pencuri Truk Ditembak Polisi

Jajaran Polres Cilegon, berhasil menangkap dan mengungkap pelaku spesialis pencuri mobil Truk, Yang selama ini meresahkan warga, (Photo) Yah

KabarNewsOne, Cilegon – Enam anggota komplotan pencuri spesialis kendaraan jenis truk digulung Satreskrim Polres Cilegon. Dari ke enam tersangka, polisi terpaksa memberikan tindakan tegas kepada dua pelaku lantaran nekat mencoba kabur saat akan disergap. Keduanya ambruk setelah peluru bersarang di kaki masing masing pelaku.

Keduanya adalah, AS dan AL. Sementara empat tersangka lain memilih angkat tangan alias menyerah saat dibekuk petugas.

Mereka adalah MK, SN, RD dan IN. Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono mengatakan modus yang dilancarkan kawanan ini adalah berpura pura akan merental atau menyewa truk yang menjadi incaran mereka.

Aksi terakhir dilakoni komplotan ini pada Sabtu (10/7) lalu di Pondok Sangiang, Kecamatan Anyar, Kabupaten Serang. “Modus operandi yang digunakan komplotan pelaku tersebut adalah dengan mengaku akan menyewa truk tersebut untuk membawa hewan kurban di Kabupaten Pandeglang,” terang Kapolres kepada wartawan , Jumat (23/7).

Saat itu korban, Entis, sopir truk , dihubungi tersangka AS dan AL dengan tujuan menyewa truk pada Rabu (9/7). Setelah mendapatkan orderan tersebut, korban membawa truk dengan nomor polisi D 8957 WE tersebut dari Bandung, Jawa Barat menuju Pandeglang. “Oleh kedua pelaku, korban diarahkan untuk keluar di pintu tol Cilegon Timur,” kata kapolres.

Selanjutnya, korban dijemput pelaku AS dan AL di pintu tol Cilegon Timur pada Rabu (9/7) malam. Tak langsung ke Pandeglang, pelaku membawa korban ke penginapan Pondok Sangiang dengan alasan istirahat karena telah malam.”Saat menginap itulah para pelaku mulai beraksi mengambil kunci kendaraan, surat-surat kendaraan dan langsung membawa kabur mobil pada saat korban madih tertidur di penginapan,” ujar Kapolres.

Kamis (10/7) pagi, korban bangun dan kedua orang yang baru dikenalnya juga tidak ada. Lebih kaget lagi mobil truknya tidak ada di parkiran. Menyadari dirinya telah menjadi korban pencurian, Entis langsung melapor ke polisi.

Kepada polisi korban pun menyebut jika truk dilengkapi Global Positioning System (GPS).Dari petunjuk GPS itu, polisi akhirnya berhasil menangkap empat pelaku di Kabupaten Pandeglang.”Empat pelaku yang kami tangkap di Pandeglang itu masing – masing MK, SN, RD dan IN,” kata Kapolres didampingi Kasatreskrim AKP Arief N Yusuf.

Tidak hanya sebatas itu, polisi yang melakukan pengembangan kembali menangkap dua pelaku lainnya di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.Dua pelaku yang ditangkap di Kabupaten Bandung itu AS dan AL. Mereka merupakan pelaku utama dalam kasus pencurian tersebut.”Untuk pelaku AS dan AL terpaksa kita tembak karena berusaha melawan petugas saat ditangkap,”ujarnya. (Yah)