Panen Raya 2000 Hektar Padi di kampung Covid 19. Dongkrak Ekonomi Menuai hasil


KabarNewsOne – Musi banyuasin, Sum-Sel-Panen raya 2000 hektar padi di kampung tangkal covid di Muba dongkrak ekonomi nasional. Melihat hamparan hijau persawahan di lahan seluas 141 hektar Kecamatan Sangat Desa bikin mata terpana.

” Siapa sangka di atas lahan sawah lebak petani leluasa bercocok bertanam dan mampu panen hingga 1.600 ton beras tiga kali pertahun”. Rabu. 3.3.2021

Baca:Bupati Kebanggaan Warga Muba. Sum-Sel, Pulihkan Ekonomi Pasca Pandemi.

Lahan sawah lebak yang mampu menghasilkan padi yang sangat maksimal, ini buah manis intervensi Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin di bawah kepemimpinan Bupati Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA. Tentus aja semangat bagi para petani yang menuai hasil sesuai dengan harapannya sangat maksimal, meningkatkan nya produktivitas dari hasil persawahan.

Dalam kondisi pandemi, masyarakat Muba selalu, optimis dalam dalam melakukan aktivitas nya di bidang pertanian, hal ini membuktikan bahwa mereka berhasil.

Bukti nyata Bupati Muba Panen Raya bersama Petani

Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA, mengatakan jika kebun sawit dan karet luas dan banyak tentu lumrah, namun untuk padi sawah tidak banyak daerah yang memiliki lahan terbentang luas seperti ini.

“Hal ini tentu Menjadi kebanggaan sendiri bagi warga Desa, tidak disangka sawah lebak saja di Muba ini bisa panen sampai tiga kali dalam setahun,” ungkap Kepala Daerah Inovatif itu di sela Kunjungan kerja dalam rangka Panen Raya Padi. kegiatan ini saya nantikan ujar Dody. ” sekaligus bisa silaturahmi dengan Tokoh Masyarakat dan warga di Persawahan Rangkawe Kelurahan Ngulak 1 Kecamatan Sanga Desa.

Baca:Bupati Inginkan Pelayanan Terbaik Di RSUD Sekayu, Bangun 4 Lantai. Demi Untuk Pelayan kesehatan untuk masyarakat Sum-Sel

“Saya ucapkan selamat kepada para petani atas keberhasilan menanam padi di lahan seluas 141 hektar yang mampu menghasilkan kurnag lebih 1.600 ton beras, sekali panen, dalam setahun kita bisa tiga kali. ” tambahnya.

Bahkan orang no satu di Muba ini, menanyakan langsung apa yang kurang untuk kebutuhan para petani di Sanga Desa akan dilengkapi. “Sehingga kita bisa menjadi lumbung pangan bukan hanya di tingkat Kecamatan saja tetapi di Kabupaten Muba,” harapnya.

Baca:Kado Akhir tahun kabupaten Muba borong penghargaan Pemerintah pusat

Bupati Dodi juga mengingatkan agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan dan menjaga 5M di masa pamdemi COVID-19 ini. “Walaupun secara bertahap sudah divaksin, namun harus tetap menajaa diri supaya tidak terpapar COVID-19 apalagi menularkan ke orang lain,” ujarnya.

Tokoh Masyarakat Sanga Desa, Kunci (65) mengatakan dibawah kepemimpinan Bupati Dodi Reza mewujudkan Muba sebagai lumbung padi bukan hanya sekedar mimpi dan cita-cita, namun dapat terealisasi di Muba khususnya di Kecamatan Sanga Desa.

“Ini terbukti, meski hanya di lahan Sawah Lebak tetapi bisa panen tiga kali dalam waktu satu tahun, tuturnya, tentu hasil dan perolehan ini tidak terlepas dari dukungan dan support dari pak Bupati Dodi Reza,” ungkapnya.

Ia berharap, Pemkab Muba melalui Bupati Dodi Reza terus memberikan perhatian yang maksimal kepada petani di Muba sehingga tingkat kesejahteraan warga di Muba terus meningkat.

“Kami ucapkan Terima kasih ke pak Bupati, yang selalu memperhatikan warga Muba. dan tetap berkiprah untuk kemahslatan banyak orang. Tuturnya.

Kapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya SH SIk, menyebutkan, aspek penilaian tertinggi Kampung Tangguh adalah program ketahanan pangan, Desa Ngulak mampu menjadi cadangan strategis pangan di Kabupaten Muba hingga cadangan strategis nasional dengan luasan wilayah 141 hektar.

“Sehingga mampu menjadi daya ungkit untuk meningkatkan kemandirian dan daya saing ekonomi dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional,” tandasnya. ( Puja )