Penomena Gerhana Bulan Cukup Singkat

Fase gerhana bulan cukup singkat, Antara 14 menit – 30 detik, puncak gerhana,( photo), istimewa

KabarNewsOne, Jakarta – Fenomena gerhana bulan total (GBT) atau  super blood moon akan terjadi hari ini, Rabu, 26 Mei 202. Fenomena itu bisa disaksikan langsung oleh masyarakat dengan mata telanjang hampir seluruh wilayah Indonesia dengan catatan kondisi cuaca cerah.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)  Gerhana Bulan Total dapat mempengaruhi situasi di Bumi, tertutama kondisi permukaan laut. ” Gerhana Bulan Total (GBT) dapat mempengaruhi pasang surut air laut di permukaan Bumi. ” Oleh karena itu masyarakat yang tinggal di pesisir pantai perlu mewaspadai.

Fase total gerhana bulan cukup singkat, yakni 14 menit 30 detik. ” Puncak gerhana terjadi pada pukul 18.18.43 WIB atau 19.43.18 WITA atau 20.43.18 WIT dengan jarak 357.464 kilometer dari Bumi.

Selain itu bagi  umat Islam fenomena alam ini  dianjurkan untuk melaksanakan sholat gerhana bulan (khusuf) maupun gerhana matahari (kusuf) saat fenomena alam itu terjadi. Lantas  amalan sunnah apa saja yang dianjurkan saat gerhana bulan.

Sementara itu para ulah mengucapkan bahwa penomena ini, langkah ia mengajak seluruh umat, untuk berdoa atas segala kekuasaan dari Allah SWT, yang ada disemesta alam ini, untuk mengingatkan kita semua untuk selalu bersyukur, atas anugerah yang ia ciptakan

Lalu efek fenomena alam pasca-gerhana bulan apa saja yang harus diwaspadai, Menurut Dwi Korita Karnawati, ” ia menghimbau agar semua masyarakat yang ada di daerah pesisir untuk lebih hati-hati dan waspada karena hal ini menyebabkan air laut pasang. Ucapnya.(Yn)