KabarNewsOne, Muara Enim – Gubernur Sumatera Selatan, Sabtu (13/3), meninjau pengerjaan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Lalang.
Proyek senilai 1,68 US dolar ini dibangun oleh PT Huadian Bukit Asam Power (HBAP). Perusahaan ini merupakan konsorsium antara PT Bukit Asam dan PT China Huadian Corporation.
PLTU berkapasitas 2×660 megawatt, yang berlokasi di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan ini ditargetkan selesai dan siap beroperasi pada Maret 2022.
Dikatakan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, dengan dibangunnya PLTU Tanjung Lalang, membuktikan kalau Sumatera Selatan merupakan lumbung energi nasional. “PLTU ini akan membawa dampak baik bagi wilayah. Ada kurang lebih tiga ribu orang tenaga kerja lokal yang terserap,” ujar Herman.
Sementara itu, Wakil Direktur Huadian Bukit Asam Power Dodi Arsadian mengungkapkan, terhitung akhir Februari 2021 lalu progres pembangunan PLTU 8 Sumatera Selatan sudah lebih dari 50 persen.
“Sejauh ini tak ada kendala dalam pembangunannya. Progresnya sudah sampai 72,6 persen. Mudah-mudahan Maret 2022 sudah siap digunakan,” katanya. (ki)