KabarNewsOne, Jakarta – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siroj meminta dosen agama di fakultas umum tingkat universitas untuk tidak terlalu banyak mengajarkan Aqidah dan Syariah. Menurutnya, hal itu dapat meningkatkan risiko besar bagi mahasiswa dapat meningkatkan pembelajaran pemahaman radikalisme. ” Tuturnya.
“Bagi dosen agama yang mengajar soal agama di bukan fakultas agama, tidak usah sok-sokan banyak-banyak cakep soal akidah dan syariah.
Cukup mengajarkan Rukun iman dan rukun islam,” UcapnSaid Aqil dalam diskusi secara daring, Senin (5/4).
“Kecuali memang mengambil jurusan ushuluddin, atau tafsir fiqih atau hadis. Itu berbeda terserah, itu harus mendalaminya atau tidak.
Akan Tapi kalau dosen yang mengajar di fakultas yang umum, Tak usah banyak-banyak cakap, Himbaunya tentang aqidah dan syariah.
Karena saat ini coba lihat banyak yang diajarkan, akhirnya menyesatkan, ke inginan Tahuan banyak disalah gunakan.
Pemahaman yang seperti itu, merusak generasi muda. ” Seharusnya para Dosen yang lebih mengerti mengajarkan soal keberadapan, bukan memecah belah. ” Ujarnya.
Mulai sekarang saya ingatkan mari kita junjung nilai budaya keberadapan bagi pemuda kita saat ini, tuntutlah menimba ilmu yang positif saja. (Yn)