KabarNewsOne, Palembang, Sum-Sel, Warga Kelurahan SilaBeranti sempat Gempar dan heboh ada kericuhan terjadi di halaman parkir kampus C Gedung Bina Darma di Jalan Jenderal A Yani Jumat,(6/8/).
Saat dipantau ternyata kampus C Gedung Bina Darma dipasang patok dengan Mengatasnamakan kepemilikan. Lalu digagalkan oleh kuasa hukum dari Yayasan Bina Darma Palembang.
“Ini tanah klien kami, jadi apakah salah kalau kami pasang patok kepemilikan disini,”kata Dewi Puspita Ningsih. ” Selaku kuasa hukum
Menurutnya dia adalah kuasa hukum dari klien Buchori, Rifai, Suheri Yatmono dan Zainuddin. Ketiga orang itu pemilik tanah atau aset-aset di kampus Bina Darma.
“Kampus A, kampus B dan kampus C adalah punya klien kami! Yayasan Bina Darma Palembang tidak punya aset mereka menumpang,”tegasnya.
Diakuinya kenapa mereka melakukan pematokan dilahan tersebut, karena pihak Yayasan Bina Darma telah mengadaikan surat-surat tanah ke bank. Alasan itulah membuat kliennya takut aset-aset miliknya itu akan hilang. ” Pungkasnya
“Kami sudah laporkan gugatan atas aset-aset ini ke Pengadilan Negeri Palembang pada tanggal 5 Agustus 2021. Sekali lagi saya bilang ini bukan kasus waris tetapi murni ini aset punya klien kami,”tegasnya
Dilanjutkannya kedepan pihaknya akan melakukan pematokan lagi. Kendati akan ada pembicaraan lagi dengan pihak kuasa hukum Yayasan Bina Darma Palembang.
“Tadi kita ricuh ada kesepakatan untuk ngbrol lagi, Serta mediasi. Tetapi kedepan kita tetap akan memasang patok,”pungkasnya.
Sementara itu Kuasa Hukum Yayasan Bina Darma Aton Nurdin menyebutkan, pembelian aset dulunya dilakukan oleh Yayasan. Namun sekarang di klaim oleh beberapa pihak.
“Sekarang ini diakui mereka. Sebenarnya dulu aset dibeli oleh Yayasan bukan uang pribadi. Dan saya menilai ini juga seperti masalah keluarga saja,”ucapnya
Hal urusan keluarga Membuat Gedung kampus Bina Darma menjadi sengketa, lalu bagaimana Kedepannya terhadap kasus-kasus yang sudah berdiri ini, dan telah meluluskan ribuan mahasiswa dan mahasiswi, akankah terus terjadi atau lanjut kemeja hijau.
Saat beberapa awak media akan menemui Rektor kampus tersebut namun sayang ketika itu tidak ada ditempat, hingga bisa ketemu dengan beberapa tim kuasa hukum antara kedua belah pihak, yang saling claim hingga kasus ini masih bergulir, (Zal)