Kemacetan Makin Parah Di Pontianak, Kalimantan Barat

Kemacetan lalu lintas di Kalimantan barat, Kota Pontianak makin tak bisa diatasi hingga hingga makin parah, banyak masyarakat yang mengeluhkannya.(Photo) Robi

KabarNewsOne, Pontianak – Lagi – lagi terjadi kemacetan Panjang jalan perempatan Lampu merah Tanjung Pura, menuju Jembatan Tol Kapuas sepanjang 1 Kilo meter di jam ke sibuk beraktivitas, kerja dan Pulang kerja. Rabu (26/1/2022)

Kemacetan panjang yang tak terurai membuat para pengendara baik roda 2 hingga roda empat, kesulitan melintasi jalan perempatan jalan lampu merah, baik dari jalan raya Tanjung pura, ke jalan Sultan Hamid Dua, maupun karena padatnya pengendara di sepanjang jalan menuju jembatan.

Pengendara kendaraan roda Dua makin parah, di sepanjang ruas jalan, dari kedua arah.

Di jam kerja dan pulang kerja tampak kelihatan mobil truk container pengangkutan barang masih terus berkeliaran serta beroperasi disepanjang jalan menuju Tanjung pura, melakukan kesibukan beraktivitas, ” Hingga menyebabkan makin bertambah kemacetan.

Menurut Yohannes warga Pontianak yang tiap hari melewati, jalan dikawasan itu selalu mengeluhkan karena banyaknya mobil truk beroperasi di jam-jam sibuk, baik pagi dan sore hari, ” terangnya.

Bahkan petugas lalu lintas yang tampak terlihat sedang mengatur lalu lintas kemacetan jalan itu, kelelahan untuk mengatur diruas perempat Lampu merah, karena makin pandatnya kendaraan.

Kemacetan yang tak terurai, membuat para pengendara tampak kesal dengan kondisi kemacetan yang kian bertambah, dengan banyak kendaraan Baik Roda Empat dan sepeda motor, yang melintas di jalur tersebut. ” Hingga tak bisa di atasi”.

Deny petugas lalulintas menuturkan bahwa memang kemacetan ini, akibat penumpukan kendaraan baik roda Dua, dan Roda empat, yang ingin melewati jembatan Tol Kapuas, ” papar Deny, dirinya berharap agar pemrov Pontianak mencarikan solusi untuk segera membangun jembatan tersebut agar tidak terjadi kemacetan, tegasnya

Karena volume kendaraan di Kalimantan barat ini makin bertambah, ini belum anak-anak aktif masuk sekolah, ” terangnya

Sementara itu juga para pengamat kebijakan publik Pontianak menjelaskan, memang selama ini pembangunan jembatan tol Kapuas, itu sudah direncanakan namun belum terealisasi, ” terangnya

Karena semua itu pihak pemrov Pontianak masih terus menggunakan jembatan tersebut untuk dinikmati sementara waktu ini, karena belum terwujud keinginan masyarakat tersebut, ” pungkasnya

Saat ini kota Pontianak memang telah terjadi kemacetan dimana-mana karena kurangnya sarana jalan akses menuju jembatan Kapuas tersebut masih terbatas dilewati jalur Dua arah, ” pungkasnya.

Hal ini tak dapat kita pungkiri bahwa kota Pontianak anak makin Ramai dan padat jalanan banyak digunakan, namun masih banyak terkendala, ucapnya.(Robi)